Rupiah Tertekan Kenaikan Yield US Treasury, BI Lakukan Ini

Berita Lainnya: Menkes BGS: Vaksin AstraZeneca Didistribusikan Pekan Depan Link: http://bit.ly/30VqGIj Nilai Tukar Rupiah terus mengalami tekanan dan menyentuh level Rp 14.450/USD di pasar spot pada perdagangan Jum'at (19/03/2021) pukul 09:37 WIB. Menurut Kepala Departemen Pengelolaan Moneter BI, Haryadi Ramelan, pelemahan mata uang Garuda tidak lepas dari imbas kenaikan yield US treasury yang mencapai 1,7% sehingga menahan aliran inflow portfolio asing. lalu seperti apa upaya Rupiah dalam memastikan stabilitas Rupiah? Selengkapnya simak dialog Erwin Surya Brata dengan Kepala Departemen Pengelolaan Moneter BI, Haryadi Ramelan dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Jum’at, 19/03/2021) Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/. CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com. CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS. Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/ Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/ https://www.instagram.com/cuap_cuan/ Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT